Rabu, 12 November 2014

Cara Membuat Flashdisk Menjadi RAM di Windows 7

RAM merupakan salah satu komponen hardware penting bagi komputer dan laptop yang berfungsi sebagai memori yang digunakan untuk menjalankan program. Jadi dengan semakin besarnya memori RAM yang dimiliki komputer/laptop, maka kinerjanya akan semakin bagus. Namun, harga RAM yang kita ketahui gak bisa dibilang murah, sehingga untuk mengupgrade RAM pada komputer/laptop harus mikir dua kali.

Bagi anda yang memiliki masalah kinerja komputer/laptop gara-gara kurangnya memori RAM, gue ada solusinya. Yaitu dengan menjadikan Flashdisk (FD) sebagai alternatif pengganti memori RAM alias RAM eksternal. Tapi, sebelum menjadikan FD sebagai memori RAM eksternal, FD anda harus memenuhi persyaratan berikut:

1. Kapasitas FD yang dibutuhkan minimal 256 MB (Tapi ada juga yang bilang minimal 2 GB).
2. FD anda harus ada dalam keadaan format NTFS, FAT16, atau FAT32.
4. Memori FD maksimum yang bisa digunakan dengan fitur ReadyBoost hanya 4 GB..
Ada 2 cara untuk menjadikan FD sebagai memori RAM eksternal:
a. Dengan mengunakan software Eboostr.
b. Dengan mengunakan fitur ReadyBoost di Windows 7
Untuk cara yang pertama, gue gak akan bahas panjang-panjang, yang anda perlu lakukan adalah:
1.Download Eboostr di http://www.eboostr.com.
2. Instal softwarenya.
3. Colok FD ke komputer/laptop.
4. Gunakan software tersebut untuk menjadikan FD anda sebagai RAM eksternal.
Sedangkan untuk cara yang kedua, hampir sama dengan mengunakan Eboostr, hanya saja kita gak perlu mendownload software apapun, melainkan hanya dengan mensetting FD anda di Windows 7 langsung. Jai begini caranya:
1. Colok FD ke komputer/laptop.
2. Buka My Computer, lalu klik kanan pada FD anda dan pilih Properties.
3. Pilih tab ReadyBoost.
4. Pilih "Use thi device" dan tentukan berapa banyak memori FD yang akan anda gunakan sebagai memori RAM.
5. Tekan OK, lalu secara otomatis flashdisk kamu sudah menjadi RAM eksternal

Selasa, 11 November 2014

Cara Murah Ngenet diWarnet Dengan Memperlambat Waktu Billing Warnet

Awalnya salah satu dari temanku sempat berpikir gimana ya cara ngeCheat billing agar bisa main di warnet dengan lama. kemudian walupun itu menurut kami itu konyol sangat :D ,, tapi ada segi menariknya juga untuk dicoba. Kemudian saya ingat ketika belum mulai kuliah dulu, ketika saya masih diKampung Halaman,saya pernah jadi OP warnet & mulai mengerti sekaligus memikirkan kerja sistem kerja dari billing warnet. Akhirnya pada suatu waktu saya coba untuk ngehack CyberBilling dengan menggunakan “Cheat Engine”. Setelah itu saya dapatkan cara untuk memperlambat waktu pada “CyberBilling”.
Saya akan memberitahu cara memperlambat “CyberBilling”.
Alat yang kita butuhkan adalah:

1.Komputer dan perangkat lainya
2.Cheat Engine.


Setelah Kita memiliki itu semua, saya akan memberikan langkah-langkah untuk memperlambat waktu pada “CyberBilling”.
Ikuti langkah-langkah saya berikut ini:

  • Kita buka Process List pada pojok kiri atas.

  • Dalam Process List kita cari nama program “CyberClient.exe”.
  • Klik OK
  • Kita centang pada “Enable Speedhack”

  • Kita buat sleep timenya 1 (Untuk memperlambat pergerakanwaktu billing)
  • Terakhir Klik dah tu “Set Speed”
Selesai… Anda lihat pasti waktu billing Anda akan menjadi lambat. Semakin berat program yang Anda jalankan semakin lambat waktu billing berjalan.
Cara Hack “CyberBilling” satu ini hanya untuk tambahan ilmu pengetahuan saja & Saya sarankan untuk tidak dicoba,, karna kalau terlalu berlebihan kasian juga pemilik warnetNya!!! kmaren teman saya membuktikannya, tetapi diWarnet Kota yang rame & jumlah Clientnya banyak.
Kalau diWarnet yang sepi, ada kemungkinan akan ketauan OP warnet.
Download Cheat Engine 5.5
Sekian dan terima kasih..

Cara Menghapus Virus Shortcut Menggunakan CMD

Cara Menghapus Virus Shortcut Menggunakan CMD (Command Prompt Dir)

Sabtu, 08 November 2014

Download Game PC Robin Hood - The Legend Of Sherwood


http://upload.wikimedia.org/wikipedia/en/e/e2/Robin_Hood_-_The_Legend_of_Sherwood_Coverart.pngRobin Hood: The Legend of Sherwood  real-time strategy video game yang dikembangkan oleh Spellbound Studios. Hal ini mirip dengan permainan seperti Desperados: Wanted Dead or Alive dan seri Pasukan. Dalam permainan, pemain mengendalikan hingga lima karakter dalam pengaturan berdasarkan kisah protagonis, Robin Hood. Pemain juga dapat mengendalikan Merry Men Robin Hood, termasuk Little John, Friar Tuck, Will Scarlet, Stutely Will, dan Maid Marian. Robin dan krunya harus menghindari Sheriff of Nottingham yang kejam dan kaki tangannya dan menghentikan intrik dari perampas keji untuk takhta Inggris, Pangeran John. Namun, Robin harus menghindari membunuh musuh sebanyak mungkin, atau dia tidak akan mampu merekrut sebanyak Merry Men baru ...."  Inggris, akhir abad ke-12. Raja Richard Lion-Hearted, kembali dari Perang Salib, telah ditawan di Durensteien Puri di Austria. Peluangnya untuk lolos sangat tipis; tebusan-Nya, selangit. Dalam ketidakhadirannya, saudaranya, Pangeran John, telah mengambil alih tahta dengan bantuan beberapa baron Norman kuat.Pemerasan, pemerasan, perpajakan segala macam, dan proklamasi hukum yang tidak adil telah menjadi nominal untuk Kursus. Orang-orang Inggris yang lentur dengan kehendak orang-orang yang tidak bermoral. Namun Utara Nottingham, di jantung hutan Sherwood, satu orang menolak untuk menyerah pada Normandia. Ini pemberontak, seorang pemanah yang beredar, menyebut dirinya Robin Hood.Robin telah bersumpah untuk kembali tahta kepada Raja Richard, tapi untuk melakukan hal ini, dia harus mengumpulkan cukup emas untuk membayar uang tebusan Raja s dan mengejar Pangeran John dari kerajaan?.



Robin Hood menawarkan 40 misi terpisah, mereka semua sempurna layar tertulis.
Screenshoot




Rilis: 2002 | Game | Bahasa Inggris | Pengembang: Spellbound | Ukuran: 650MB
Genre: Real-Time Strategy
Sistem Requirements :
CPU / Prosesor : Intel Pentium III / AMD Athlon MP
Video : Nvidia GeForce 6200 LE / ATI Rage 128 Ultra 64MB
 RAM (Memory) : 64 MB Minimum
Hard disyaratkan :900 Ruang Hard MB
 Versi Dibutuhkan: 9 DirectX
Klik Download Part 1  |  Klik Downlaoad Part 2
Klik Download Part 3  |  Klik Downlaoad Part 4
 
Sekian dan terima kasih :)

SEJARAH SINGKAT PERJALANAN TEAM HIJAU PSS MENUJU SEPAKBOLA NASIONAL


SUDAH lama dan berpanjang lebar orang membicarakan bagaimana sebuah permainan sepakbola bisa baik, berkualitas tinggi. Bahkan, dalam konteks nasional, Indonesia pernah kebingungan mencari jawaban itu. Berbagai pelatih atau instruktur didatangkan dari Brasil, Jerman, Belanda dan sebagainya. Namun, toh sepakbola Indonesia tak pernah memuaskan, bahkan tekesan mengalami kemunduran.

Dari pengalaman upaya Tim Nasional Indonesia untuk membangun sebuah permainan sepakbola yang baik itu, sebenarnya ada kesimpulan yang bisa diambil. Kesimpulan itu adalah, selama ini Indonesia hanya mencoba mengkarbit kemampuan sepakbolanya dengan mendatangkan pelatih berkelas dari luar negeri. Indonesia tidak pernah membangun kultur atau budaya sepakbola secara baik. Dengan kata lain, upaya PSSI selama ini lebih membuat produk instan daripada membangun kultur dimaksud.

Pelatih berkualitas, teori dan teknik sebenarnya bukan barang sulit untuk dimiliki. Elemen-elemen itu ada dalam textbook, atau bahkan sudah di luar kepala seiring dengan meluasnya popularitas sepakbola. Indonesia termasuk gudangnya komentator. Bahkan, seorang abang becak pun bisa berbicara tentang sepakbola secara teoritis dan analitis.

Sebab itu, seperti halnya sebuah kehidupan, sepakbola membutuhkan kultur. Artinya, sepakbola harus menjadi kebiasaan atau tradisi yang melibatkan daya upaya, hasrat jiwa, interaksi berbagai unsur dan berproses secara wajar dan jujur, bertahap dan hidup.

Untuk membangun kultur sepakbola itu, jawaban terbaik adalah membangun kompetisi yang baik pula. Lewat kompetisi, tradisi sepakbola lengkap dengan segala elemennya akan berproses dan berkembang ke arah yang lebih baik. Akan lebih baik lagi kompetisi itu terbangun sejak pelakunya masih kecil, tanpa rekayasa dan manipulasi. Pada gilirannya, tradisi itu akan melahirkan sebuah permainan indah dan berkualitas, serta memiliki bentuk dan ciri khasnya tersendiri. Itu sebabnya, kenapa sepakbola Brasil, Belanda, Inggris, Jerman dan Italia tidak hanya berkualitas, tapi juga punya gaya khasnya sendiri- sendiri.

Dalam konteks kecil dan lokal, Persatuan Sepakbola Sleman (PSS), sadar atau tidak, sebenarnya telah membangun sebuah kultur sepakbolanya melalui kompetisi lokal yang rutin, disiplin dan bergairah. Berdiri tahun 1976, PSS termasuk perserikatan yang muda jika dibandingkan dengan PSIM Yogyakarta, Persis Solo, Persib Bandung, Persebaya Surabaya, PSM Makassar, PSMS Medan, Persija dan lainnya.

Namun, meski muda, PSS mampu membangun kompetisi sepakbola secara disiplin, rutin dan ketat sejak pertengahan tahun 1980-an. Kompetisi itu tak bernah terhenti sampai saat ini. Sebuah konsistensi yang luar biasa. Bahkan, kompetisi lokal PSS kini dinilai terbaik dan paling konsisten di Indonesia. Apalagi, kompetisi yang dijalankan melibatkan semua divisi, baik divisi utama, divisi I maupun divisi II. Bahkan, pernah PSS juga menggelar kompetisi divisi IIA.

Maka, tak pelak lagi, PSS kemudian memiliki sebuah kultur sepakbola yang baik. Minimal, di Sleman telah terbangun sebuah tradisi sepakbola yang meluas dan mengakar dari segala kelas. Pada gilirannya, tak menutup kemungkinan jika suatu saat PSS mampu menyuguhkan permainan fenomenal dan khas.

Ini prestasi luar biasa bagi sebuah kota kecil yang berada di bawah bayang-bayang Yogyakarta ini. Di Sleman tak ada sponsor besar, atau perusahaan-perusahaan raksasa yang bisa dimanfaatkan donasinya untuk mengembangkan sepakbola. Kompetisi itu lebih berawal dari kecintaan sepakbola, tekad, hasrat, motivasi dan kemauan yang tinggi. Semangat seluruh unsur #penonton, pemain, pelatih, pengurus dan pembina #terlihat begitu tinggi.

Meski belum optimal, PSS akhirnya menuai hasil dari tradisi sepakbola mereka. Setidaknya, PSS sudah melahirkan pemain nasional Seto Nurdiantoro. Sebuah prestasi langka bagi DIY. Terakhir, pemain nasional dari DIY adalah kiper Siswadi Gancis. Itupun ia menjadi cadangan Hermansyah. Yang lebih memuaskan, pada kompetisi tahun 1999/2000, PSS berhasil masuk jajaran elit Divisi Utama Liga Indonesia (LI).

Perjalanan PSS yang membanggakan itu bukan hal yang mudah. Meski lambat, perjalanan itu terlihat mantap dan meyakinkan. Sebelumnya, pada kompetisi tahun 1990-an, PSS masih berada di Divisi II. Tapi, secara perlahan PSS bergerak dengan mantap. Pada kompetisi tahun 1995/96, tim ini berhasil masuk Divisi I, setelah melewati perjuangan berat di kompetisi-kompetisi sebelumnya.

Dengan kata lain, PSS mengorbit di Divisi Utama LI bukan karena karbitan. Ia melewatinya dengan proses panjang. Kasus PSS menjadi contoh betapa sebuah kulturisasi sepakbola akan lebih menghasilkan prestasi yang mantap daripada produk instan yang mengandalkan ketebalan duit.

Dan memang benar, setelah bertanding di kompetisi Divisi Utama, PSS bukanlah pendatang baru yang mudah dijadikan bulan- bulanan oleh tim-tim elit. Padahal, di Divisi Utama, PSS tetap menyertakan pemain produk kompetisi lokalnya. Mereka adalah M Iksan, Slamet Riyadi, Anshori, Fajar Listiantoro dan M Muslih. Bahkan, M Ikhsan, Slamet Riyadi dan Anshori merupakan pemain berpengaruh dalam tim.

Pada penampilan perdananya, PSS langsung mengagetkan insan sepakbola Indonesia. Di luar dugaan, PSS menundukkan tim elit bergelimang uang, Pelita Solo 2-1.

Bahkan, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono sendiri yang saat itu berada di Brunei Darussalam dalam rangka promosi wisata juga kaget. Kepada Bupati Sleman Ibnu Subianto yang mengikutinya, Sri Sultan mengatakan, "Ing atase cah Sleman sing ireng-ireng biso ngalahke Pelita." Artinya, anak-anak Sleman yang hitam-hitam itu (analog orang desa) kok bisa mengalahkan tim elit Pelita Solo.

Saat itu, Ibnu Subianto menjawab, "Biar hitam nggak apa- apa tho pak, karena bupatinya juga hitam." Ini sebuah gambaran betapa prestasi PSS memang mengagetkan. Bahkan, gubernur sendiri kaget oleh prestasi anak-anaknya. Akan lebih mengagetkan lagi, jika Sri Sultan tahu proses pertandingan itu. Sebelum menang, PSS sempat ketinggalan 0-1 lebih dulu. Hasil ini menunjukkan betapa permainan PSS memiliki kemampuan dan semangat tinggi, sehingga tak minder oleh tim elit dan tak putus asa hanya karena ketinggalan. Berikutnya, tim cukup tua Gelora Dewata menjadi korbannya. Bahkan, di klasemen sementara, PSS sempat bertengger di urutan pertama.

Ketika tampil di kandang lawan, Malang United dan Barito Putra, PSS juga tak bermain cengeng. Bahkan, meski akhirnya kalah, PSS membuat tuan rumah selalu was-was. Sehingga, kekalahan itu tetap menjadi catatan mengesankan. Maka, tak heran debut PSS itu kemudian menjadi perhatian banyak orang. Hanya dalam sekejap, PSS sudah menjadi tim yang ditakuti, meski tanpa bintang.

Pembinaan sepakbola ala PSS ini akan lebih tahan banting. Sebab itu, terlalu berlebihan jika menilai PSS bakal numpang lewat di Divisi Utama.

Dengan memiliki tradisi sepakbola yang mantap dan mapan, tak menutup kemungkinan jika PSS akan memiliki kualitas sepakbola yang tinggi. Bahkan, bukan hal mustahil jika suatu saat PSS bisa juara LI.

Apa yang terjadi di Sleman sebenarnya mirip dengan yang terjadi di Bandung dengan Persib-nya dan di Surabaya dengan Persebaya-nya. Di kedua kota itu, kompetisi lokal juga berjalan dengan baik, bahkan sepakbola antarkampung (tarkam) pun kelewat banyak. Maka tak heran jika sepakbola di Bandung dan Surabaya sangat tangguh dan memiliki ciri khas tersendiri. Oleh karena itu, jika tradisi sepakbola di Sleman bisa dipertahankan bahkan dikembangkan, tak menutup kemungkinan PSS akan memiliki nama besar seperti halnya Persib atau Persebaya. Semoga!
source:http://www.slemania.or.id/tentang_pss/

Sejarah Slemania

Slemania adalah Organisasi Suporter pendukung Kesebelasan PSS SlemanSlemania dideklarasikan di Ghriya Kedaulatan Rankyat, Yogyakarta pada 22 Desember 2000. Dan saat ini Slemania memiliki 8.000 anggota dan 20.000 simpatisan yang tergabung dalam 200an laskar (Organisasi Internal) di DIY dan kota kota besar di Indonesia. Anggota sangat beranekaragam dari yang tidak mengenyam bangku sekolah sampai yang menempuh jenjang pendidikan tinggi. Begitu juga dengan latar belakang ekonomi dan profesi. Slemania memiliki slogan sebagai "Suporter Edan Tapi Sopan" dan pernah terpilih sebagai nominator suporter favorit dalam Sepak Bola Award-ANTV 2003 bersama The Jakmania dan Laskar Benteng Viola. The Jakmania yang akhirnya menerima penghargaan tersebut. Slemania kembali terpilih nominator dalam Sepak Bola Award-ANTV 2004 bersama Viking dan The Macz Man. Slemania akhirnya yang menerima penghargaan tersebut. Dalam kelompok suporter Slemania dikenal istilah anggota dan simpatisan Slemania. Istilah anggota dan simpatisan digunakan  membedakan tingkat militansi dan keaktifan seseorang di Slemania. Salah satu kebiasaan anggota Slemania menempati tribun (tempat) khusus yang disebut tribun Slemania, yang biasa bernyanyi dan beratraksi saat pertandingan.

Cerita Singkat Brigata Curva Sud 1976

Brigata Curva Sud atau lebih dikenal dengan sebutan BCS adalah salah satu komunitas pendukung / supporter kesebelasan sepak bola PSS Sleman. Brigata Curva Sud bermarkas di tribun selatan Stadion Maguwoharjo yang juga dipakai sebagai nama komunitas tersebut "Curva Sud". Brigata Curva Sud berbeda dengan suporter sepakbola Indonesia pada umumnya, mereka memiliki cara unik tersendiri untuk mendukung tim kesayangannya PSS Sleman. Salah satunya, melak
ukan koreografi disaat pertandingan berlangsung seperti ultras-ultras di Italia pada umumnya. Brigata Curva Sud mewajibkan anggotanya untuk bersepatu dan berpakaian rapi disaat mendukung tim kebanggaan mereka PSS Sleman.

Saat mendukung PSS Sleman, mereka bernyanyi tanpa henti selama 2x45 menit dan uniknya mereka tidak pernah menyanyikan chant yang berbau rasis seperti kebanyakan suporter sepakbola di Indonesia. Chant mereka pun berbeda dengan suporter Indonesia kebanyakan, Brigata Curva Sud menyanyikan lagu yang masih asing bagi telinga awam penikmat sepakbola Indonesia karena liriknya pun yang terkadang menggunakan bahasa Inggris atau bahasa Italia.

Selain anggota Brigata Curva Sud yang mayoritas adalah kaum laki-laki, terdapat pula pendukung perempuan yang tergabung dalam subgrup dengan sebutan Ladies Curva Sud atau disingkat LCS. Mereka memiliki latar belakang yang berbeda-beda mulai dari pelajar, mahasiswi, wanita karir, hingga ibu rumah tangga sekalipun.


Loyalitas

Loyalitas Brigata Curva Sud terhadap tim kesayangannya terbukti dengan mewajibkan anggota komunitasnya membeli tiket untuk menonton pertandingan PSS Sleman. Sehingga tercipta istilah "No Ticket, No Game", hal tersebut mengakibatkan peningkatan pendapatan PSS Sleman yang sangat besar pada laga kandang mereka.
Kesetian para anggota Brigata Curva Sud yang selalu memegang teguh prinsip "Ora Muntir" yang berarti tidak takut apapun, selalu diaplikasikan dalam kehidupan seorang Ultras, misalnya:
  • Mereka membeli tiket masuk stadion. Brigata Curva Sud turut serta sebagai pelopor dalam mengkampanyekan kebiasaan membeli tiket untuk pertandingan PSS Sleman. Sehingga seluruh pendukung PSS Sleman (Sleman Fans) baik Brigata Curva Sud, Slemania, dan penonton umum selalu memegang prinsip "No Ticket No Game". Bahkan BCS rela menyisihkan dana tambahan selain tiket untuk keperluan Dana Kreativitas.
  • Bernyanyi selama pertandingan berlangsung (2x45 Menit) tanpa henti. Terkadang suporter lain hanya bisa mencaci ketika klubnya ketinggalan ataupun kalah, tetapi tidak begitu dengan Brigata Curva Sud yang selalu berteriak lantang ketika klubnya kalah karena disaat seperti itu pemain lebih membutuhkan dukungan, bukan cacian. Mereka terus bernyanyi walau pertandingan berakhir dengan kekalahan.
  • Melakukan Koreografi. Ada yang berbeda di tribun yang di tempati Brigata Curva Sud ketika setiap menjelang dimulainya pertandingan babak kedua atau babak pertama. Setiap orang membawa satu kertas bewarna yang tidak semuanya sama. Ketika peluit ditiup, mereka mulai bernyanyi dan mengangkat kertas yang mereka bawa. Setelah diangkat ternyata membentuk suatu koreografi yang bisa dikatakan bagus. Ya inilah salah satu gebrakan baru yang dilakukan oleh Brigata Curva Sud ketika mendukung klub kebanggaannya, yaitu dengan melakukan koreografi menggunakan kertas. Koreografi yang mereka lakukan tidak hanya mampu melecut semangat pemain yang sedang bermain, tetapi juga mampu menghibur penonton lain yang ada di dalam stadion.
  • Mampu Membantu Keuangan Klub. Seperti suporter-suporter di luar negeri yang mampu menghidupi klub kebanggaannya, Brigata Curva Sud berusaha untuk mampu memberikan dukungan tehadap klub kebanggaannya dengan membantu keuangan klubnya. Saat ini banyak klub-klub di Indonesia yang tidak mampu membayar pemainnya yang sudah dikontrak. Seperti halnya kasus pemain yang sakit dan tidak bisa membayar biaya pengobatannya karena tunggakan gaji yang belum terbayarkan hingga akhirnya meninggal dunia. Hal seperti ini yang dihindari oleh Suporter PSS Sleman (Sleman Fans). Ketika suporter lain berusaha masuk ke dalam stadion dengan gratis, tidak begitu dengan mereka. Mereka membeli tiket karena itulah salah satu pemasukan terbesar dari klub kebanggaannya. Dengan membeli tiket maka mereka berpartisipasi dalam menghidupi klub kebanggaan warga Sleman.
Brigata Curva Sud menunjukkan konstribusi kepada tim kebanggaannya PSS Sleman dengan memiliki beberapa usaha yang beberapa persen royaltinya akan digunakan sebagai dana sponsor untuk tim kesebelasan PSS Sleman. Beberapa usaha Brigata Curva Sud diantaranya adalah Curva Sud Shop dan Curva Sud Market.

Berikut ini foto-foto BCS :

Koreo 1976

Koreo 2013
Koreo Sleman

Koreo D.I.Y

Koreo Megaphone
Koreo 37 (HUT PSS Sleman)
Koreo 98 (HUT Sleman)

Koreo 38 (HUT PSS Sleman)


Koreo =>68<= (HUT Indonesia)

Koreo Thanks PSS
Koreo Jayalah PSS *trofi*

Koreo PSS

Koreo ALE

Koreo Dislike to Pers*s
Pyroshow

No Pyro No Party
Bernyanyi tanpa henti selama pertandingan
Giant Flag
Pyroshow
La Bandiera

Hand Banner
Atmosfir la Brigata Curva Sud

Papper Rain

Hand Banner

Capotifo
 Source : wikipedia & bcspss.com 

Review Majalah Suporter Klub Kebanggaan

Sebelum mulai membahas review majalah Curva Sud Magazine (CS Magz), ijinkan saya buat mengucapkan selamat atas keberhasilan PSS Sleman menjuarai Divisi Utama LPIS yang telah diambil alih PSSI. Sebuah prestasi yang telah ditunggu oleh Sleman Fans selama 37 tahun sebuah ge lar juarapertama sejak klub ini didirikan.

Curva Sud Magazine adalah sebuah majalah milik komunitas suporter PSS Sleman, Brigata Curva Sud atau BCS. Selain sebagai media perekat komunitas dan mereka yang ada di tribun selatan, tempat BCS setia mendukung tim kebanggaan, Curva Sud Magazine hadir untuk memberikan sumbangsih nyata bagi PSS. Sesuai dengan Motto dari Brigata Curva Sud yaitu "Mandiri dan Menghidupi", meski Curva Sud Magazine termasuk sebagai media komersial dengan banyaknya iklan yang mengisi majalah ini, Curva Sud Magazine ikut memberikan sumbangan nyatanya untuk sang tim pujaan, yaitu dengan pemberian royalti bagi PSS Sleman sebesar 20% dari harga jual yang ditentukan (untuk edisi perdana ini harganya Rp 20.000,00).
Majalah yang terbit perdana pada tanggal 22 Oktober 2013 ini berisi tentang semua hal mengenai Brigata Curva Sud dan tentunya juga tentang PSS Sleman. mulai dari perkenalan dari BCS sendiri yang dipaparkan dengan menarik pada halaman 2  dilanjut dengan rubrik tersendiri mengenai komunitas-komunitas yang ada di BCS, untuk edisi perdana ini mengambil komunitas Merapi Extreme (ME), komunitas BCS dari daerah lereng merapi.  Jangan sampai juga melewatkan rubrik Sosok yang kali ini bakal mengajak pembaca untuk berkenalan dengan Aji Saka, sang penjaga gawang utama PSS Sleman. 
Selain bermacam hal serius mengenai BCS dan PSS Sleman yang dikemas dengan bahasa yang menarik, CSMagz yang baru memiliki 1 edisi ini juga banyak memberikan rubrik-rubrik yang ringan seperti galeri foto skuat Super Elja dan aksi-aksi Curva Sud saat mendukung tim kesayangannya. Selain itu di Curva Sud Magazine edisi pertama ini juga ada rubrik Review Film dan Buku yang tentunya juga berkaitan dengan sepakbola. Untuk review film, tim redaksi CS Magz memberikan review film "Hari Ini Pasti Menang" yang sebagian adegannya mengambil latar di Stadion Maguwoharjo, kandang PSS Sleman. Sedang review buku, buku yang di bedah adalah buku berjudul "Casuals" karya Phil Thornton yang berisi keadaan sepak bola dari sudut pandang kaum pekerja. CS Magz tentunya semakin lengkap dengan adanya rubrik mengenai tempat jalan-jalan yang asyik di jogja dan juga kulinernya, serta agenda -agenda kegiatan yang ada di DIY.
Curva Sud Magazine telah memberikan sebuah pemahaman baru bagi dunia suporter Indonesia. Suporter yang biasanya dicap negatif oleh masyarakat malah menjadi pionir positif, apalagi jika melihat kontribusi dari BCS dan CSMagz sendiri yang turut beraksi nyata membantu  tim pujaan mereka. Hal ini alangakah baiknya jika bisa dicontoh oleh suporter-suporter lain sehingga nama suporter sendiri perlahan-perlahan bakal berubah positif, baik bagi masyarakat dan tentunya bagi klub yang mereka dukung. Semoga edisi kedepan bisa lebih mengena lagi dan tetap konsisten untuk turut menghidupi PSS Sleman, agama kedua kita semua.

source:http://rafiqinf.blogspot.com/2013/11/review-majalah-suporter-klub-kebanggaan.html

Download Game The Settlers 5: Heritage of Kings



Heritage of Kings The Settlers is a world-building strategy game with fully rendered 3D visuals and unavoidably addictive gameplay. Players can dive into a detailed medieval world offering a unique mix of RTS and simulation gameplay. A fully functioning community can be created, new advancements can be discovered, and enemy forces will be repelled!
FEATURES
20 medieval missions challenge players to create their own realm by conquering seven fantastic kingdoms and retrieving the Orb of Power. 
Dynamic weather and seasons have a direct impact on gameplay. 
Manage more than 70 types of intelligent inhabitants. 
An exciting combat system with upgradeable RPG elements, including enhanced abilities, weapons, and technologies.
SYSTEM REQ
Supported OS: A 100% Windows 2000/XP/Vista-compatible computer system 
Processor: Pentium III or AMD Athlon 1 GHz 
Memory: 256 MB 
Graphics: 32 MB DirectX 9.0c-compliant graphics card 
DirectX Version: DirectX 9.0c 
Sound: DirectX 9.0c-compliant card
Screenshot :
Download :
 
Sekian :)

Solusi Cara Mengatasi Flashdisk Yang Tidak Terdeteksi

Cara mengatasi flasdisk yang tidak terdeteksi mungkin bagi sebagian anda sering terjadi flashdisk tidak terdeteksi di komputer anda atau laptop. Mungkin anda merasa sangat sedih bahkan jengkel apalagi jika flashdisk itu berisi file-file dan dokumen yang sangat penting bagi anda.
Cara mengatasi flashdisk yang tidak terdeteksi memang sangat mudah sekali dilakukan bila anda mengikutinya dengan benar dan baik. Lalu apakah tujuan dari ini? Tentunya untuk mengatasi flashdisk dong. Namun apakah semua tau cara ini? pasti sebagian sudah tau dan sebagian lagi belum tau. Jika anda belum tau dengan cara ini silahkan anda simak berikut ini.

Cara mengatasi Flashdisk Yang Tidak TerdeteksiFlashdisk


Bagi kalian yang mengalami masalah seperti ini saya akan berbagi solusinya, cara mengatasi flashdisk yang tidak terdeteksi di windows. Ikuti caranya di bawah ini :
  • Langkah pertama buka Computer Management, caranya dengan klik kanan pada My Computer pilih Manage.
  • Kemudian pilih Disk Management, disana akan tampil partisi dan disk drive yang ada dalam komputer termasuk fashdisk yang sudah kita tancapkan. Sebenarnya di sini flashdisk kita telah terdeteksi di windows namun tidak bisa muncul di windows explorer.
flashdisk tidak terdeteksi di windows
  • Kemudian pada bagian partisi flashdisk, klik kanan pilih Change Drive Letter and Patch.
Tips Cara Mengatasi Flashdisk Yang Tidak Terdeteksi
  • Setelah muncul jendela seperti pada gambar di bawah ini, kemudian klik Add.
Tips Cara Mengatasi Flashdisk Yang Tidak Terdeteksi
  • Selanjutnya pilih bagian atau jenis drivenya, misalnya: H. Kemudian klik Ok.
Tips Cara Mengatasi Flashdisk Yang Tidak Terdeteksi
  • Jika sudah maka akan menjadi seperti gambar dibawah ini.
Tips Cara Mengatasi Flashdisk Yang Tidak Terdeteksi
  • Selanjutnya cek di windows explorer, jika berhasil maka akan tampil.

Semoga dengan adanya Cara Mengatasi Flashdisk Yang Tidak Terdeteksi ini bisa bermanfaat untuk anda yang belum mengetahuinya. Saya harap postingan Tips Cara Mengatasi Flashdisk Yang Tidak Terdeteksi bisa anda pahami dan dipraktekan langsung. Cukup sekian dan terimakasih!

Download IDM 6.15 Build 8 full patch

Download IDM 6.15 Build 8 full patch - Sebelumnya saya akan jelaskan lagi bagi yang belum tau apa itu internet download manager. IDM atau Internet Download Manager adalah sebuah software untuk meningkatkan performa dan kecepatan download kira-kira sampai 500 persen, jadi proses download sobat menjadi lebih cepat dan stabil dari biasanya. IDM juga memiliki fitur cerdas logika download accelerator dan melanjutkan jadwal download, jadi misalkan suatu koneksi terputus akibat jaringan atau pc mati secara tiba-tiba, proses download sobat akan direstart lagi dan akan dipulihkan oleh idm.
download idm 6.15 build 8 full patch
Internet download manager dapat membaca semua berkas seperti berupa mp3 audio, video, html dll di internet, jadi sobat dapat mendownloadnya dengan idm, salah satunya yaitu seperti download video di youtube. IDM sekarang sudah diintegrasikan hampir ke semua browser, seperti mozilla firefox, google chrome, opera browser, microsoft internet exploler, avant browser dll. IDM 6.15 Build 8 dapat digunakan dengan dial modem di suatu waktu yang sobat tetapkan. Sobat juga dapat menggunakan fitur sistem drag and drop file.

Ini dia, apa saja yang baru di IDM 6.15 Build 8
  • Penambahan support pada mozille firefox 22.0 dan seamonkey 17
  • Perbaikan terhadap bug-bug
Nah, ini dia penampakan dari internet download manager 6.15 build 8:
free download idm 6.15 build 8 full version
Download Internet Download Manager 6.15 Build 8 full patch
Cara menginstall dan mengubah idm menjadi full version
  1. Download IDM 6.15 Build 8 full patch
  2. Ekstrak file rarnya, lalu klik indoma6158.exe untuk memulai proses install
  3. Setelah menginstallnya, silahkan baca readme untuk langkah selanjutnya
  4. Download patchnya
  5. Pilih patch dan open dimana tempat sobat menyimpan idm sobat
  6. Selesai.
Download IDM 6.15 Build 8 Full Patch, link installernya Disini untuk link patchnya Disini (by arif)
 
Sekian dan terimakasih.